Senin, 21 Desember 2015

Cara Menentukan Jarak dan Kerapatan Tanam Kelapa Sawit

Bagaimanakah cara tentukan jarak serta kerapatan tanam kelapa sawit? Butuh didapati, pemilihan stand per hectar (SPH) atau jarak kerapatan tanam dapat memiliki pengaruh besar pada hari depan budidaya kelapa sawit, khususnya dalam soal produktifitasnya. Benar-benar benar menanam kelapa sawit dengan jarak yg cukup rapat terlalu mungkin jumlah pohon yg dipelihara jadi tambah banyak. Tetapi resiko buruknya, produktifitas kelapa sawit itu rendah dikarenakan tanaman sama sama berebutan unsur hara.



Pemilihan jarak serta kerapatan tanam kelapa sawit harusnya tetap mencermati situasi area budidaya. Pada area datar hingga bergelombang dengan tanah berjenis coastal clay serta alluvium, SPH yg direkomendasikan Pupuk Yang Baik Untuk Buah Kelapa Sawit merupakan 136 bibit/ha. Dan tanah datar yg mempunyai kandungan coastal clay butuh ditanam kelapa sawit banyak 148 bibit/ha, tanah yg mempunyai kandungan podsolic banyak 148 bibit/ha, serta tanah berpodsolic dengan permasalahan Ganoderma banyak 160 bibit/ha. Disamping itu, utk tanah yg mempunyai kandungan marginal inland serta peat soil banyak 148-160 bibit/ha, dan tanah marginal inland serta peat soil (ganoderma) direkomendasikan menanam 160 bibit/ha.

Utk area budidaya yg berbukit, penanaman kelapa sawit yg ideal kira-kira pada 148-160 bibit/ha. Serta utk area gambut, idealnya ditanami dengan kelapa sawit beberapa 148 bibit/ha.

Jumlah populasi kelapa sawit per hektar juga di pengaruhi oleh jarak tanam yg dimanfaatkan serta tipe jarak tanam yg ditempatkan. Juga sebagai perumpamaan, penanaman bibit sawit dapat dilaksanakan dengan jarak 9 x 9 mtr.. Arabika tipe jarak tanamnya tidak serupa, umpama segitiga serta persegi, jadi populasi kerapatan tanamnya lantas ikut tidak serupa juga.



Disamping itu, pemilihan jarak tanam kelapa sawit yg pas mesti mencermati intensitas sinar matahari. Butuh didapati, intensitas yg diperlukan semasing tanaman itu berlainan sama sesuai model kelapa sawit yg dibudidayakan.

Factor intensitas, mutu, serta lamanya penyinaran mampu pengaruhi perkembangan morfologi kelapa sawit. Tanaman yg terhambat dapat sebabkan pertumbuhannya condong meninggi dengan habitus yg rendah serta lemah. Tanaman yg tdk dapat beroleh cahaya matahari yg cukup juga menimbulkan jumlah daunnya menyusut serta jumlah bunga betinanya lantas sedikit.



Populasi tanaman kelapa sawit per hektar yg terlalu padat dapat menimbulkan tingkat produktifitasnya mengalami penurunan dikarenakan tdk bisa berfotosintesis dengan baik. Hal tersebut diakibatkan oleh persaingan antar-tanaman dalam mengambil unsur hara serta terjadinya tumpang tindih antar-pelepah yg membatasi cahaya matahari. Kepadatan populasi tanaman akan juga menimbulkan tingkat kelembapan lingkungan di bawahnya makin tambah maka mengakibatkan berkembangnya hama serta penyakit.

Pemilihan jarak antar tanaman serta arah barisan tanam yg pas dapat menghambat serta menanggulangi persoalan-persoalan kelapa sawit berkaitan intensitas serta jumlah cahaya matahari yg kurang. Disarankan utk menterapkan jarak tanam yg membuat segitiga sama segi biar pemantauan tanaman lebih enteng dilaksanakan. Direkomendasikan juga utk menanam kelapa sawit dengan arah barisan tanam dari utara ke selatan maka penyebaran cahaya matahari dari timur ke barat dapat optimal utk tiap tiap tanaman.

Baca Juga : Cara menanam Kacang Hijau Dengan Benar

Cara menanam Kacang Hijau Dengan Benar

Kacang ijo atau kacang hijau mempunyai kandungan nutrisi yg tinggi, perumpamaannya merupakan di buat bubur kacang ijo yg enak tentu, anda pingin menanam kacang hijau di kebun anda? Dibawah ini Anjuran serta langkah menanam kacang hjiau dengan benar.

Kacang Hijau menjadi sejenis tanaman palawija yg tumbuh dengan baik di beberapa daerah tropika. Tumbuhan yg termasuk suku polong-polongan (Fabaceae) itu miliki gak sedikit kegunaaan dalam kenasiban sesehari manusia juga sebagai sumber bahan pangan berprotein nabati tinggi. Di Indonesia, kacang hijau menduduki urutan ketiga juga sebagai tanaman pangan legum, selesai kedelai serta kacang tanah. Juga sebagai negara yg ada di garis khatulistiwa. Budidaya kacang hijau benar-benar pas diperbuat di semua daerah di Indonesia. Selanjutnya Tutorial Menanam Kacang Hijau.



Kacang hijau benar-benar pas ditanam pada tanah mempunyai tekstur lihat berlempung yg gak sedikit mempunyai kandungan bahan organik, aerasi, serta drainase yg baik. Kacang hijau akan tumbuh terbaik pada susunan tanah yg gembur dengan pH 5, 8 – 7, 0 terbaik 6, 7. Iklim yg baik utk budidaya kacang hijau di daerah yg miliki curah hujan terbaik ialah 50-200 mm/bln.. Temperatur 25-27 0C serta kelembapan hawa pada 50-80% serta mendapatkan cahaya matahari yg cukup. Seluruhnya varietas kacang hijau yg udah di lepaskan pas ditanam di area sawah atau tegalan. Varietas paling akhir tahan penyakit sama dengan Sriti, Kutilang, Perkutut, serta Mural. Model bibit itu direkomendasikan utk ditanam pada daerah yg miliki endemik penyakit Embun Tepung serta Bercak Daun.

Pada area sisa padi (Sawah serta Ladang), gak diperlukan diperbuat pemrosesan tanah/area, yg gak tidak terlalu sering dimaksud dengan makna Tanpa ada Olah Tanah (TOT). Budidaya di sisa ruangan penanaman padi, tunggul padi diperlukan dipotong singkat serta dibuat bersih dengan sebutan lain dipinggirkan. Andaikan tanah becek jadi diperlukan di bangun saluran drainase dengan jarak 3-5 m. Pada area Tegalan dengan sebutan lain sisa Tanaman Palawija, sepert jagung dengan sebutan lain model yang lain, diperlukan diperbuat pemrosesan tanah. Area dibajak sedalam 15-20 cm, lantas dihaluskan serta diratakan. Saluran pengairan di bangun dengan jarak 3-5 m.



Kacang hijau ditanam dengan sistim tugal. Tiap tiap celah dimasukkan dua biji/celah. Penanaman pada musim hujan, memanfaatkan jarak tanam 40 cm x 15 cm jadi menggapai populasi 300 – 400 ribu tanaman/ha. Pada musim kemarau memanfaatkan jarak tanam 40 cm x 10 cm jadi populasinya kira-kira 400-500 ribu tanaman/ha. Andaikan budidaya kacang hijau diperbuat pada sisa tanaman padi, penanaman kacang hijau gak bisa sekitar lebih 5 hari sehabis padi dipanen. (Utk tiap tiap musim ; penyulaman yg baik diperbuat saat tanaman berumur gak sekitar lebih 7 hari). Utk area yg gak lebih subur, tanaman dipupuk 45 kg Urea + 45 – 90 kg SP36 + SD kg KCl/ha yg diberbagi saat tanam melalui langkah larikan di sisi celah tanam selama barisan tanaman. Bahan organik bersifat pupuk kandang setidak sedikit 1520 ton/ha serta abu dapur benar-benar baik utk pupuk serta diberbagi juga sebagai penutup celah tanam. Di area sawah sisa tanaman padi yg subur, gak diperlukan dipupuk atau di beri bahan organik. Kegunaaankan mulsa jerami utk budidaya kacang hijau. Dikarenakan pemanfaatan mulsa jerami dapat menghimpit serangan hama lalat bibit, perkembangan gulma, serta penguapan air. Dosis jerami padi diberbagi setidak sedikit 5 ton/ha.

Penyakit yg gak tidak terlalu sering menyerang kacang hijau salah satunya ; bercak daun, basi batang, embun tepung serta penyakit puru. Pengendalian penyakit dapat diperbuat dengan menanam varietas yg tahan penyakit. Pengendalian tutorial lain dapat diperbuat dengan memanfaatkan pestisida serta fungisida sama dengan : Benlate, Dithane M-45, Baycor, Delsene MX 700 dengan sebutan lain Daconil pada awal serangan dengan dosis 2 g/l air. Pada penyakit Embun Tepung (Erysiphepofygoni) dapat dikendalikan dengan fungisida hexakonal serta diberbagi pada usia 4 serta 6 minggu. Penyakit bercak daun, mujarab dikendalikan dengan fungisida hexakonazol, diberbagi pada usia kacang hijau 4, 5 serta 6 minggu.



Hama mutlak kacang hijau menjadi : Lalat Kacang (Agmmyxa phaseoti), Ulat Jengkal (Piusia chaitites), Kepik Hijau (Nezara virfduta), Kepik Coklat (Riptonus tinearis), serta Penggerek Polong (Maruca testutalis), Kutu Thrips dll. Pengendalian hama dapat diperbuat dengan memanfaatkan insektisida. Sama dengan Cwifldor, Regent, Curacron, Atabnon, Furadan, dengan sebutan lain Pegassus dengan dosis 2-3 ml/liter air serta volume semprot 5OIM00 liter/ha. Pada daerah yg miliki endemik lalat bibit (Agromyza phaseoti) diperlukan perbuatan perlakuan benih melalui langkah baik. Pengendalian lalat bibit dapat memanfaatkan insektisida Carbosulfan (10 g/kg benih) dengan sebutan lain Fipnonil (5 cc/kg benih).

Baca Juga : Cara Praktis Budidaya Pisang untuk Hasil Panen Berlimpah

Cara Praktis Budidaya Pisang untuk Hasil Panen Berlimpah

Tentu Anda udah tdk asing lagi dengan tanaman yg satu itu, buah pisang benar-benar udah jadi makanan idola warga era saat ini. Bermacam ragam model olahan makanan terbuat berbahan basic buah pisang, seperti kue puding, es pisang ijo, hingga makanan tepi jalan sama dengan gorengan.

Oke, segera saja kita kaji seterusnya bagaimanakah langkahnya budidaya tanaman pisang biar hasil panen melimpah.

Beberapa langkah Praktis Budidaya Pisang



A. Ketentuan tumbuh tanaman pisang
1. Iklim

 Tanaman pisang sesuai utk daerah yg beriklim tropis dengan kelembapan hawa yg cukup tinggi dan dengan situasi cuaca yg cukup panas. Akan tetapi andaikan situasi area Anda pada daerah subtropis atau pegunungan, tak jadi masalah dikarenakan tanaman pisang dapat menyesuaikan pada cuaca yg cukup dingin. Tanaman itu dapat bertahan hidup pada daerah yg kekurangan air, dikarenakan pisang dapat mensuplai air dari batang yg miliki kandungan air yg tinggi, akan tetapi konsekuensinya pertumbuhannya jadi tdk optimal.
 Simak dengan juga situasi kecepatan angin di area area anda dikarenakan andaikan kecepatan angin di area anda cukup tinggi dapat menyebabkan kerusakan daun pisang serta pengaruhi perkembangan tanaman
 Situasi curah hujan yg bagus utk budidaya tanaman pisang yakni pada kisaran 1520-3800 mm per satu kali tumbuh, dengan analisis dalam sekali periode tanam ada 2 bln. tdk hujan. usahain dalam budidaya tanaman pisang utk buat guludan biar ga ada genangan air.

2. Media Tanam Pisang

 Tanaman pisang dapat tumbuh terbaik pada situasi tanah yg kaya unsur hara serta miliki kandungan kapur atau tanah berat. Tanaman itu miliki pembawaan rakus pada makanan, maka Anda butuh buat persiapan area yg miliki unsur hara yg tinggi. Anda dapat laksanakan pemupukan utk menaikkan unsur hara tanah dengan memanfaatkan pupuk kompos serta pupuk kandang
 Tanaman pisang mesti beroleh pengairan yg intensif, akan tetapi usahain jangan lantas ada genangan air dalam area.
 Simak dengan juga situasi ketinggian air tanah, utk di daerah basah yakni 50-200 cm, dan daerah 1/2 basah 100-200 cm, serta di daerah kering 50-150 cm. Area area yg terserang erosi tak lagi membuahkan buah pisang yg baik serta tanaman itu tdk dapat hidup dengan optimal pada tanah yg miliki kandungan garam 0, 07%.

3. Ketinggian Tempat

Ketinggian tempat tanaman pisang dapat tumbuh pada daerah dataran rendah hingga dataran tinggi dengan ketinggian dpl. Dan utk pisang ambon, pisang tanduk, serta pisang nangka dapat tumbuh baik pada ketinggian 1000 dpl.
B. Stage Budidaya Pisang
1. Penentuan Bibit Pisang

Perbanyakan tanaman pisang memanfaatkan langkah vegetatif, sistem perkembangbiakan lewat tunas atau anak pisang. Dibawah ini syarat-syarat pembibitan tanaman pisang :

 Ketentuan bibit tanaman pisang yg baik miliki panjang 1-1, 5 mtr. dengan diameter lebih kurang 15-20 cm. Mestinya Anda memanfaatkan bibit yg datang dari indukan pisang yg sehat serta berbuah dengan baik. Ketinggian anakan (bibit) pisang dapat memiliki pengaruh pada produktivitas pisang dalam berbuah (memiliki pengaruh fakta pada jumlah sisir dalam tiap-tiap tandan).
 Ada dua model pembibitan tanaman pisang yakni anakan muda serta anakan dewasa. Mestinya Anda memanfaatkan anakan dewasa dikarenakan kebanyakan udah miliki akan bunga serta cadangan makanan dalam bonggol pisang.
 Kami memberi anjuran, Anda menentukan bibit yg miliki bentuk daun yg lancip seperti pedang, berhelai daun sempit daripda memanfaatkan bibit pisang yg berdaun lebar.

2. Persiapan Bibit

Anda dapat beroleh bibit pisang dengan beli di toko pembibitan pertanian atau memanfaatkan bibit pisang dari kebun sendiri. Pakai jarak tanam 2×2 mtr. utk budidaya pisang. Andaikan Anda memanfaatkan indukan sendiri mestinya membatasi jumlah tunas anakan lebih kurang 7-9 pada pisang indukan, andaikan melebihi 9 tunas mestinya dilaksanakan pemotongan utk memelihara mutu bibit pisang anakan.



Sebelum saat bibit Anda tanam, mestinya dilaksanakan sanitasi lebih dahulu utk menjauhi penularan hama serta penyakit. Dibawah ini beberapa langkah sanitasi pada bibit pisang :

 Sehabis bibit dipotong dari indukan lekas bersihkan tanah yg melekat pada akar
 Mestinya taruh lebih dahulu bibit selana 1-2 hari di area yg teduh biar luka sesudah pemotongan jadi kering, buah daun pisang yg lebar
 Jalankan perendaman pada bibit sekedar leher batang memanfaatkan insektisida 0, 5-1 prosen dalam tempo 10 menit. Lantas bibit diangin-anginkan sebentar
 Andaikan Anda tdk miliki insektisida tak jadi masalah, Anda dapat memanfaatkan air yg mengalir utk merendam umbi bibit sepanjang 2 hari.
 Seandainya di area area Anda udah ada hama nematoda, mestinya di rendam lebih dahulu di pada air panas sepanjang berapa menit utk mematikan hama tersebut

3. Pemrosesan Media Tanam

Persiapan area utk budidaya pisang mestinya diperhitungkan semua aspeknya mulai iklim, kontur tanah, keringanan akses serta lain sebagainya. Sebelum saat menanam pisang mestinya Anda bersihkan gulma, rerumputan liar serta menggemburkan tanah andaikan masihlah padat, buat saluran pengairan atau drainase serta pembuatan sengkedan andaikan kontur tanahnya miring.
4. Sistem Penanaman Pisang

 Pemilihan Pola Tanaman

Anda dapat memanfaatkan pola tanam tumpang sari pada 3 bln. pertama, dikarenakan benar-benar tanaman pisang miliki jarak tanam yg cukup lebar. Model tanaman tumpang sari yg dapat Anda kawinkan dengan tanaman pisang yakni sayur-sayuran atau tanaman semusim.

 Pembuatan Lubang Tanam

Ukuran lubang yg direkomendasikan yakni 50x50x50 cm utk model tanah berat serta 30x30x30 atau 40x40x40 cm utk model tanah gembur. Pakai jarak tanam 3, 3 x 3, 3 mtr..

 Langkah Penanaman

Mestinya Anda mulai tanam pisang pada bln. September-Oktober atau saat musim penghujan. Sebelum saat tanam pisang mestinya Anda berikan pupuk organik sama dengan pupuk kandang atau pupuk kompos pada setiap lubang tanam banyak 15-20 kg. Pupuk organik yg Anda beri benar-benar pengaruhi mutu rasa dari buah pisang.






5. Pemeliharaan Tanaman Pisang
Penjarangan

Biar mendapatkan hasil tanam yg baik, mestinya utk satu rumpun pisang ada 3-4 batang. Jalankan pemotongan tunas/anakan dengan cara berkala maka dalam satu rumpun ada bermacam ragam anakan yg miliki umur yg berlainan (fase perkembangan). Sehabis menggapai umur 5 th., bongkar rumpun itu utk ditukar tanaman pisang yg baru.

Demikian Artikel dari kami walau masihlah 1/2 tetapi sedikitnya dapat buat anda ter kabar serta berfaedah.

Baca Juga Penting : Cara Menanam Teh Yang Baik Untuk Hasil Yang Memuaskan

Cara Menanam Teh Yang Baik Untuk Hasil Yang Memuaskan

Utk laksanakan penanaman teh yg cukup banyak, dalam pengertian kita pingin membudidayakannya teh dengan arah komersil, jadi kita diawal mulanya mesti mengetahu mengenai sifat tanaman yg satu itu, biar dalam sistem budidaya teh atau menanam teh tdk berjalan kekeliruan yg patal yg menimbulkan kerugian.

Terdapat banyak hal yg mampu mendukung utk mengoptimalkan budidaya teh atau menanam teh itu, seperti iklim, tanah, pembibitan, penanaman, hama serta penyakit, pemeliharaan, pemetikan, pemrosesan serta terdapat banyak perihal lain yg mampu mengoptimalkan budidaya teh itu.



Di tulisan kesempatan ini, kita dapat membicarakan singkat kata hal yg terpentingnya saja, bagaimanakah carabudidaya teh atau langkah menanam teh yg baik biar akhirnya beroleh hasil yg optimal. Perihal yg cukup terutama jadi perhatian yakni :

Iklim
Pohon teh walau mampu ditanam di dataran rendah hal tersebut kurang baik dibandingkan tanaman teh yg ditanam di dataran tinggi. Dikarenakan pohon teh benar-benar butuh curah hujan yg cukup tinggi, yakni, rata-rata per tahunnya 2000 mm – 2500 mm, dan utk musim kemarau kira-kira 100 mm.

Walau pohon teh benar-benar baik ditanam di dataran tinggi tetapi butuh didapati, seandainya pohon teh ditanam didataran yg terlampau tinggi jadi akhirnya kurang optimal, pertumbuhannya dapat terkendala (lambat). Jadi utk ketinggian usahain pada posisi 800 – 1100 m dpl. Jangan lantas melebihi 1200 m dpl. Temperature yg baik utk tanaman teh yakni kira-kira 14° - 25°C.
Tanah
Factor tanah dalam perkembangan tanaman teh sama dengan dengan tanaman lain, yakni suatu hal yg benar-benar terutama, maka itu pembawaan tanah mesti yg subur, gembur, mampu meresap air hingga dalam, serta aliran air lancar.
Utk beroleh media tanam seperti ini kita mesti mencermati perihal sebagaimana berikut :

1. Mengadakan terasering pada tanah yg cukup curam.
2. Padatanah yg tdk terlampau curam dapat ditanam jenis-jinis pupuk hijau berderet rapat menurut tranche di antara jejeran tanaman poko.
3. Buat rorak-rorak dengan maksud biar air yg mengalir di permukaan tanah mampu ditampung serta utk sesudah itu lewat rorak ini masuk ke tanah. Sebab itu jadi air yg mengalir didalam tanah gak dapat menimbulkan erosi.
 Lantas penanaman pohon model leguminosa yg bersifat pohon bisa juga melakukan perbaikan phisik dari tanah. Dikarenakan pohon itu perakarannya mampu menembus kedalam tanah hingga jauh.

Pembibitan
Utk beroleh bibit teh yg baik, kita dapat mendapatkannya dari perkebunan-perkebunan pemerintah atau pun dari banyak petani teh. Akan tetapi bisa pula kita bibitkan sendiri melalui langkah membiarkan tanaman yeh hidup dengan rimbun tanpa ada dipoyong, kedepannya dapat keluarkan biji yg dapat kitaambil utk pembibitan.

Biji-biji teh mesti disortir sebelum saat jadikan bibit, kebanyakan biji yg tidak baik seperti biji sisa di serang kepik biji dengan ciri permukaan biji berbintik-bintik dengan warna coklat muda, serta kondisi biji yg udah lapuk atau busuk dikarenakan di serang jamur atau dikarenakan sisa luka-luka.
Bedengan Teh
Penanaman biji yg udah retak dibedengan mesti berjarak 4 x 4 cm, penanaman dengan jarak ini memiliki tujuan biar akar dari bibit teh tdk melengkung. Langkah penanamannya : biji ditanam menghadap kebawah. Pemberian pasir yg agak tidak tipis dengan maksud biar akar-akar mampu tumbuh dengan baik serta membuat. Sehabis akarnya tumbuh 3 hingga 5 cm, jadi kecambah ini selanjutnya kita pindahkan ke persemaian.



Persemaian

Sebelum saat bibit ditanam dikebun kita tanam lebih dahulu di persemaian, kebanyakan jarak tanam bibit dipersemaian 15 x 20 cm atau 20 x 20 cm, seandainya bedengan miliki lebar 100 cm jadi bedengan itu cukup 4 baris.
Langkah Penanaman Di Kebun

1. Bikin lobang dengan ukuran 50 x 60 x 60 cm, tanah susunan bawah serta susunan atas dipisahkan. Lobang itu kita gali bukannyya di anjir, namun demikian di antara anjir satu serta yg yang lain, sebab itu anjir masihlah ada di tempat semasing.
2. Menggali lobang yg udah dianjiri lebih dahulu, kalau tanah yg dapat dilobangi ini udah di beri isyarat, sesudah itu baru anjirnya disingkirkan, namun demikian waktu dapat menanami lobang ini, kembali kita mesti mengajiri lagi biar penanamannya mampu lurus.
3. Penggalian lobang tiap-tiap kali ambil langkah 1 anjir, tempat anjir yg dilangkahi sesaat tdk dilobangi serta lantas lobang ini ditanami, utk meluruskan barisan-barisan tanaman ini enteng diselesaikan dikarenakan beberapa dari anjir masihlah ada.


Bibit yg suddah siap selanjutnya ditanam ditempat sisa anjir. Sehabis masuk timbun kembali bibit dengan tanah sisa bongkaran kedalam lobang lagi, selanjutnya tanah ditekan-tekan biar memadat.
Jarak tanam dari tiap tiap perkebunan berlainan, akan tetapi utk idealnya kita ambillah jarak tanam dengan ukuran sebagaimana berikut : 120 x 150 cm, 130 x 140 cm, atau 125 x 125 cm. dikarenakan dengan penanaman tidak terlalu sering seperti ini jadi pohon teh dapat lebih kuat lagi menahan serangan musim kemarau yg agak panjang.

Jumlah tanaman yg memanfaatkan jarak tanam seperti ini kebanyakan 5. 000 – 6000 batang/ha. Seandainya memanfaatkan jarak rapat 10. 000 – 12. 000 batang/ha.

Pemeliharaan

Tanaman yg udah kita tanam mesti dipelihara biar mampu tumbuh dengan terbaik. Ccara-cara itu dibagi jadi tiga sisi :

1. Pemeliharaan pada pohon teh ini sendiri
2. Pemeliharaan terhdap pohon pelindung
3. Pemeliharaan tanah



Utk pemeliharaan pada poho teh kita buat jadi 3 langkah :

1. Pemangkasan pada pohon-pohon teh serta perawatan luka-luka sisa pangkasan.
2. Pengambilan hasil atau langkah memetiknya sampai beroleh hasil yg sebanyak mungkin tanmpa pengaruhi kondisi serta situasi pohon tersebut.
3. Memelihara pohon teh biar tdk di serang penyakit atau hama. Seandainya ada yg di serang lekas berantas atau obati.

Baca Juga : Cara Menanam Dan Budidaya Jeruk Manis

Cara Menanam Dan Budidaya Jeruk Manis

Menanam/budidaya jeruk manis, Tanaman jeruk merupakan model tanaman buah – buahan yg miliki nilai ekonomis tinggi. tanaman ini datang dari Asia serta menebar ke semua dunia. tanaman jeruk yg ada di Indonesia aslinya di bawa oleh belanda berapa ratus th. yg selanjutnya. Tanaman jeruk manis udah dibudidayakan dengan cara mandiri oleh petani di sebagain Indonesia.

Tanaman jeruk tumbuh di dataran rendah hingga dataran tinggi sampai menggapai ketinggian 120 mtr. dpl. Tanah yg diperlukan utk perkembangan tanah lempung, lempung berpasir yg miliki unsur makro serta mikro utk perkembangan tanaman, ph tanah 5, 6- 7. suhu hawa 20- 33 derajat Celsius, curah hujan 100- 300 mm/th., serta tata air yg baik.


TEKNIS PENANAMAN JERUK MANIS

PEMILIHAN BIBIT JERUK MANIS
 Ada 2 langkah utk beroleh bibit jeruk manis yakni dengan cara generative serta vegetative. Utk generative udah tdk dimanfaatkan lagi dikarenakan prosesnya butuh saat yg lama serta kadang kala bibit yg didapat tdk sebagus indukny a. Utk bibit jeruk manis dari sistem vegetative yakni melalui langkah di stek/tempel yg miliki kebihan usia yg pendek serta cepat berbuah. Direkomendasikan memanfaatkan bibit dari stek/tempel.

PENANAMAN JERUK MANIS
 Mempersiapan area/kebun yakni dengan dibuat bersih kebun dari rumput liar melalui langkah disemprot dengan herbisida atau bisa saja dengan di cangkul. lantas bikin lubang dengan diameter50 cm, jarak lubang 5meter x 6 mtr., kedalaman lubang 50 cm. selanjutnya input bokashi kedalam lubang setinggi 15 cm lantas kocor lubang dengan air hingga basah sama rata, taburi dengan Furadan serta Marshal masing –masing 1 sendok makan, utk mengontrol hama dari tanah selanjutnya input bibit jeruk manis yg miliki panjang 1 m sedalam 35 cm kedalam lubang tanam, serta timbun dengan tanah serta bokashi sembari diinjak biar rapat, selanjutnya kocor dengan air sampai basah danselanjutnya pakai judul serta ikat batang tanaman dengan judul memanfaatkan tali.



PERAWATAN JERUK MANIS
- Pengairan/kocor dilaksanakan waktu pagi serta sore utk tanaman yg baru serta menyaksikan situasi tanah. Kalau tanaman udah berusia 3 bln. kocor dilakuakan. 3- 4 hari sekali. terkait situasi tanah.
- Penyulaman dilaksanakan pada tanaman yg mati atau yg di serang virus.
- Penyiangan/pembersihan gulma dilaksanakan 10 hari – 15 hari sekali menyaksikan kondisi gulma yg tumbuh.
- Pembubunan dilaksanakan 2 minggu sekali yakni melalui langkah tanah di gundukan di batang tanaman utk kuatkan perakaran maka tanaman tdk tumbang.
- Pemangkasan memiliki tujuan utk membuat judul batang, melenyapkan batang yg terserang virus/penyakit, serta yg tdk produktif.
- Pemupukan pertama dilaksanakan kala tanaman berusia 1 bln. komposisi pupuk : ZA/Phonska 20 gr, Sp – 36 20 gr, serta Kcl 10 gr/+ bokashi 15 kg per tanaman. Komposisi ini dilaksanakan pada tanaman usia 1 – 3 bln., dengan pemupukan 1 bln. sekali. Utk pemupukan usia 4 – 6 bln. komposisi nya : ZA/Phonska 40 gr, Sp -36 40 gr serta Kcl 30 grm/per tanaman di makin bokashi 20 kg per tanaman. Utk pemupukan 6 bln. keatas komposisi pupuk di makin jadi ZA/Phonska 100gram, Sp -36 100 gr serta Kcl 50 gr pertanaman serta bokashi 50 kg/tanaman.

Penjarangan buah ini dilaksanakan utk menentukan buah yg baik biar diraih buah yg bermutu serta sama rata.



HAMA DAN PENYAKIT JERUK MANIS

- Hama yg menyerang tanaman jeruk manis salah satunya : kutu loncat, kutu daun, ulat peliang daun, penggerek buah, kutu penghisap daun, serta tungau, lalat buah, kutu dompolan kutu sisik. Utk pengendaliannya dengan memanfaatkan insektisida : abamectin, imidakloprit, sipermetrin, klofernapir.
- Penyakit yg menyerang salah satunya : embun tepung, busuk buah, busuk akar serta pangkal batang, layu fusarium, layu bakteri.

PEMANENAN JERUK MANIS

- Panen dilaksanakan kala buah jeruk udah masak terbaik lebih kurang 8 bln. dari pembungaan, saat panen usahain kala cuaca cerah, langkah panen dengan dipetik memanfaatkan gunting.

Baca Juga Lainnya : Cara Menanam Kelapa Sawit Dan Perawatannya